Social Media

Kemping Manja di Tanakita Camp

10 November 2014
Hi there! 

Pernah kemping gak? Kemping bukan kegiatan yang saya suka tapi juga gak benci-benci amat padanya. Cukup sekali dalam satu tahun lah mengalami tidur tanpa kasur, masaknya ribet, dan buang air tanpa toilet :D

Nah baru saja minggu kemarin saya dan Gele mengalami yang namanya kemping manja. Tenda gak bocor meski hujan deras, tidak kedinginan, tidur beralas kasur, tidak kelaparan, dan bisa mandi pake air hangat! Ada toiletnya pula. 

Kemping macam apa coba itu :D Hihihi. 

Karena saya sudah pernah merasakan kemping 'susah', pengalaman kemping yang saya alami baru -baru ini luar biasa nikmatnya. Di mana kempingnya?

Di Sukabumi. Kaki Gunung Pangrango. Gak jauh dari Situ Gunung. 
Nama tempat saya kemping: Tanakita Camp. 

Kami bertiga - saya, Gele dan Nabil - berangkat dari Bandung pagi hari menggunakan transportasi umum. Pokoknya target sebelum jam 12.00 sudah sampai Tanakita Camp. Check in jam 14.00 sih, pengen sampai sebelum jam check-in euy. Tapi yah...transportasi umum kita masih jauh dari baik. Alhasil sampai di kaki gunung pukul tiga sore. Wew. 

Capek banget yah ternyata mengarungi jalanan Bandung - Sukabumi dengan bis dan dua kali ganti angkot, terutama bonus macet dan hujannya itu loh. Muka luyu, badan lesu, dan perut lapar.  Dua kaki saya sudah teriak-teriak, "kapan sampainya woi?." 

Di angkot terakhir yang membawa kami ke Tanakita Camp, hati ini sudah deg-degan. Seperti kopi darat dengan pacar online. Apakah tempatnya bagus? Apa tempatnya bersih? Kami bakal tidur nyenyak gak? Apa Nabil akan merengek minta pulang? Bakal senang gak saya di sana? Sia-sia gak sih perjalanan ini? 

Sampai kemudian, setelah 10 menit berkendara dari keramaian daerah Cisaat Sukabumi, pemandangan rumah berganti kebon, panorama gedung berubah jadi pepohonan. Aroma gunung mulai tercium. Wangi hutan sudah semerbak. Kami satu-satunya penumpang di dalam angkot warna merah. Mentok sampai ke pintu gerbang masuk Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (penduduk lokal sih kenalnya Wanawisata Situ Gunung), kami turun dan manyun karena harus bayar sopir angkotnya 15.000. Woi, cuma 20 menit perjalanan aja masa dua orang bayarnya lima belas ribu.

Dari pintu gerbang Wanawisata tersebut kami jalan kaki lagi masuk trek menuju Situ Gunung. Kira-kira 100 meter saja dan sampailah kami di gerbangnya Tanakita Camp. 

Hati ini makin deg-degan. 

Gerimis dan dingin. Kami melangkah masuk. Dan..dan..dan... ya ampunnnnnnnn... ini dia Tanakita Camp! 


























Bener-bener diluar dugaan. Tanakita Camp-nya cantik sekali. Gerimisnya tambah hati ini berdesir-desir. Bagus sekali, bagus sekali. Hahahaha :D Kamar mandinya dong, langsung saya manfaatkan. Lokasi kamar mandi gak jauh-jauh amat dari lokasi tenda. Kondisinya juga bersih dan gak becek. Air dinginnya sejuk, air hangatnya cessspleng.





Baca juga kelanjutan cerita jalan-jalan di Tanakita Camp ini yak:

Gerimis di Tanakita Camp


19 comments on "Kemping Manja di Tanakita Camp"
  1. Pengeeenn...
    Selama ini pengen kemping ngajak anak-anak tapi gak pernah kesampaian, karena bapaknya ogah susah-susah hihihi. Kalo kempingnya enak gitu, mau kali, yaaa :))

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah iya cobain, mbak sary. cocok banget Tanakita ini sama mba sary sekeluarga :) hihihi

      Delete
  2. Indah bangeeet teeeh. ^_^
    Widya baru tau kalo di sukabumi ada tempat camping kayak gini. taunya cuma arung jeram di sungai citarik aja yang seru di sukabumi. ternyata masih ada yang seru lagi. ^_^

    ReplyDelete
  3. Ya ampuuuun...
    Foto2nya "mengintimidasi" bangeettt....

    ReplyDelete
  4. waaaah... ini sih kemping yang enak dan nikmat :)

    ReplyDelete
  5. Subhanalloh bagus bangeet tempatnya...jadi pengen kesana..:)

    ReplyDelete
  6. Ah akhirnya bisa liat isi dari campnya Tanakita. Penasaran sama dalemnya si camp kayak apa. Jadi bisa 4 orang ya di dalam situ? Lanjut baca yang lain ah :)

    Salam kenal ya mak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya bisa 4 orang :) gak tau nih kalo lebih dr 4 orang boleh gak. hehehe. makasih ya udah baca2 di sini.

      Delete
  7. Menyemai bibit cinta alam di Tanakita, duh foto2nya alam cantik sekali
    Melaju ke sini dari rumah Jeng Chi Myra. Salam kenal

    ReplyDelete
    Replies
    1. hatur nuhuuuun :) iya sama-sama, kenalin saya Ulu yak.

      Delete
  8. gimana gak manja, tendanya aja pakai kasur & ada lampunya :)

    ReplyDelete